Butterfly Effect Expanded Version at MAJA HOUSE

jarak dari pungkur ke maranatha lalu ke maja house itu deket logh.. sedekat jarak pandang aku ke kamu yang bahkan kamu pun tak tahu kalo aku lagi memandangmu *KRIK*.. 

kamu tahu udara hari jumat apalagi malam-malam itu kaya apa? kaya aku tanpa kamu didekapanmu *KRIK*... 

Kamu tahu? ato tempe? *anotherKRIK

yang jelas hari jumat itu penuh dengan janji-janji yang harus ditepati.. setelah mengedit video di pungkur, saya segera dengan cekatan mengambil motor untuk mengisi bensin. karena sang beibibala-bala (si motor mio merah) sudah menjerit membutuhkan tenaga.. saya segera meluncur ke pom bensin terdekat.. ngeng dengan kecepatan kuda berak dicelana,, saya sampai dan disapa dengan ramah oleh mbak-mbaknya.. 

"selamat malam,, isi berapa mbak?"

"sepuluh ribu mbak?"

"dari nol ya mbak?" menunjuk pada angka yang akan segera berganti-ganti

*menggosrek dompet* TERIAK DALAM HATI "MAMPUS GAKADA UANG!!!!"

"mbak bisa pake debit?" volume cukup agak sedikit kecil yang ternyata cukup besar karena ada earphone di kuping

"minimal 50rb mbak?"

"mbak saya janji saya balik lagi ya?" 

"..."

"Mbak saya nti balik lagi ya?" dengan volume kurang lebih agak besar *earphone msh ditelinga

"STNKnya paling mbak ditahan dulu."

"OK mbak," tutup helm,, kasih stnk,, melihat kebelakang banyak yang ngantri..

kembalilah saya kepungkur mencari adik untuk dipalak.. lalu saya kembali lagi membayar janji yang tak ingkar kepada si mbak-mbak ini.. perjanjian antara dua insan demi kelangsungan masa depan sesama mereka. dan mereka pun hidup dengan langgeng setelah itu... *KRIK

mengarungi setiap debu-debu intan bis kota, melewati Lampu merah kuning hijau, kerumunan orang, dan lagu-lagu di ipodku selalu menjadi kawan paling setia mengalun terus memacu adrenaline yang bergumuruh menerjang sang waktu *BAHASA EUI TEU SANGGIPS

menjemput salah satu kawan,, karena lelah berada diperjalanan hampir 45menit saya pun menagih makan.. karena lapar. MAKAN MIE SIANTAR woohoo..

sebelum mengalami perjalanan jauh mari kita makan mie siantar.. :9

isi bensin si beibibala-bala sudah,, 

isi bensin si perutgimbal sudah..

mari menepati janji..

dan sekian demikian kisah kasih janji dan saya.. pameran pun tak dapat kunikmati karena terlalu letih duduk di motor selama berlama-lama dengan cuaca yang tidak mendukung.. hanya bisa memberikan senyum kecut dan juga photo-photo ini..

by Castella Natalia dengan ps. David Semuel sedang sibuk dengan tabletnya

by TRACE

by Ferry Nurhayat

ci Siany with Castella 

kurang kece photonya harap maklummm..
photo bersama si artist
sejam berada disana dan pulang lagi.. demi ini mah demi.. demikian...
untuk janji yang akhirnya tertepati

selamat menikmati..

*cheers

**pake red wine untuk menghangatkan badan